Apa Itu Predatory Pricing? Bahaya & Dampak Predatory Pricing Bagi UMKM

 


Predatory pricing adalah strategi penetapan harga produk di bawah harga modal agar bisa bertahan dalam persaingan usaha. Strategi ini memang menghasilkan kerugian, tapi sering digunakan oleh beberapa pelaku usaha, termasuk perusahaan multinasional, untuk menyingkirkan pesaing usaha. Sebenarnya, praktik ini sudah jelas melanggar aturan yang ada karena menciptakan monopoli perdagangan.

Memang tak bisa dipungkiri bahwa pembeli pasti menyukai harga barang yang lebih rendah. Atas dasar inilah beberapa bisnis dan perusahaan menerapkan strategi predatory pricing. Dengan melakukan jual rugi ekstrem, angka penjualan pun meningkat bahkan melampaui target.

Praktik ini sering terjadi di e-commerce, di mana suatu barang yang didiskon besar-besaran oleh suatu perusahaan hingga melampaui harga modal. Kalaupun dikaitkan dengan strategi promosi, predatory pricing berbeda dengan memasang harga diskon. Diskon tidak dilakukan secara terus menerus dan tidak bertujuan untuk menyingkirkan pesaing mereka.

Dampak Buruk Predatory Pricing
Strategi 


predatory pricing merupakan salah satu strategi paling kontroversial dalam dunia bisnis. Meskipun sekilas harga yang ekstrem dapat menguntungkan karena pelanggan dapat menagkases produk atau layanan dengan harga yang rendah, tetapi strategi ini ternyata dapat berdampak buruk pada perekonomian. Apa saja dampak predatory pricing?

1. Perang Harga

Apabila pelaku usaha menetapkan harga produk di bawah harga modalnya, tentu saja konsumen akan berdatangan. Mereka pasti diuntungkan karena bisa mendapatkan produk atau barang dengan harga yang murah.

Tentunya, pelaku usaha lain yang menjadi pesaing pun turut menerapkan predatory pricing ini dalam persaingan usaha mereka. Tidak hanya satu kompetitor, bisa juga dua atau lebih pesaing melakukan strategi ini.

Akibatnya, terjadilah perang harga di antara perusahaan tersebut. Perusahaan yang memasang harga paling rendah untuk produknya akan diuntungkan dengan tingginya angka penjualan. Perang harga ini merupakan dampak yang tidak sehat dalam perdagangan.

2. Monopoli Pasar

Monopoli pasar merupakan efek domino dari predatory pricing, sebab dampak buruk ini muncul akibat perang harga. Sudah menjadi konsekuensi bahwa menetapkan harga di bawah normal secara terus-menerus berdampak pada kerugian yang besar.

Kalau dibiarkan, lama-lama semua bisnis itu bangkrut dan mulai menutup bisnisnya satu per satu. Kebangkrutan ini muncul karena mereka tidak sanggup lagi menjual produk mereka dengan harga yang sangat rendah. Begitu terus hingga tersisa satu bisnis yang tetap berdiri dan terjadi monopoli pasar.

Karena sudah merasa aman dari persaingan usaha, pelaku usaha ini akhirnya bebas menaikkan harga produk mereka dan bahkan menurunkan kualitas produk atau layanan juga. Kenaikan harga tadi pun tidak tanggung-tanggung, bisa saja jauh drastis dari harga jual sebelumnya, bahkan melampaui harga wajar. Bukan tanpa alasan mereka menaikkan harga produknya, pelaku usaha itu pun ingin menutup kerugian yang muncul selama melakukan predatory pricing.

3. Ketergantungan Pasar

Setelah muncul monopoli pasar, maka akan muncul masalah selanjutnya yaitu ketergantungan pasar. Pada kondisi monopoli pasar, bisnis tersebut sudah menjadi satu-satunya pelaku bisnis pada industri tersebut. Akibatnya, konsumen yang membutuhkan produk atau layanan tersebut terpaksa membelinya dari bisnis monopoli tersebut.

Hal ini tentu berujung pada kerugian di pihak konsumen, karena mereka harus membeli produk tersebut dengan harga yang mahal. Belum lagi jika konsumennya adalah pelaku usaha atau bisnis yang membutuhkan bahan baku dari perusahaan tersebut. Mereka pun merugi lantaran harga bahan pokok yang semakin melangit dan tidak sanggup lagi melanjutkan bisnisnya.

Jadi, perusahaan tersebut tidak hanya melakukan monopoli, tetapi juga menjadi predator yang merugikan perekonomian negaranya.

Baca Juga. Potensi Export Batik Indonesia - Export Batik Ke Luar Negeri

Hukum Mengenai Predatory Pricing di Indonesia

Besarnya dampak buruk dari strategi predatory pricing pun diwaspadai oleh pemerintah Indonesia. Mereka pun sadar bahwa praktik ini bisa saja membunuh UMKM dan ekosistem bisnis sehat dalam negeri, meskipun dilakukan oleh perusahaan multinasional. Predatory pricing bahkan dianggap sebagai praktik ilegal, termasuk dalam perdagangan internasional.

Jauh sebelum Presiden Joko Widodo, praktik ini sudah ada sejak dulu. Pelarangan predatory pricing bahkan diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

Tepatnya di Pasal 20, tertulis bahwa, “Pelaku usaha dilarang melakukan pemasokan barang dan atau jasa dengan cara melakukan jual rugi atau menetapkan harga yang sangat rendah dengan maksud untuk menyingkirkan atau mematikan usaha pesaingnya di pasar bersangkutan sehingga dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli dan atau persaingan usaha tidak sehat.”

Selain itu, saat ini Kementerian Dalam Negeri juga sedang menggodok peraturan khusus untuk diskon di e-commerce yang sering kali dilakukan secara ekstrem. Diharapkan peraturan ini nantinya bisa mengurangi dan mencegah digunakannya taktik predatory pricing di dalam ekosistem bisnis Nusantara.

Bukan hanya Indonesia, beberapa negara lain pun sudah melakukan larangan terhadap predatory pricing demi menghindari persaingan tidak sehat. Tidak hanya itu, praktik ini dianggap anti-kompetitif karena membawa efek domino yang disebutkan tadi.

DND Kirim Sebagai Patner Bisnis Pengiriman Ke Luar Negeri Anda

Bahaya sekali, ya, praktik predatory pricing terhadap perekonomian negara kita? Daripada melakukan jual rugi ekstrem ini, lebih baik meningkatkan kualitas pasar ke pasar internasional, Banyak sekali peminat barang-barang berkualitas buatan Indonesia

Apalagi dengan barang buatan tangan indonesia, banyak sekali produk berkualitas yang mematok harga tinggi dan tidak banyak peminatnya di pasar lokal karena tersaingi oleh produk yang biasa saja dan memiliki harga yang lebih rendah

Berbeda dengan pasar Internasional yang dimana produk dengan kualitas maksimal akan lebih cepat laku daripada produk dengan kualitas rendah.

Yuk segera kembangkan bisnis kamu ke pasar internasional bersama DND Kirim Indonesia

#mulaiExport #ExportAjaDulu #KirimKeKitaAja

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama